SUTAMI – Untuk membantu nelayan meningkatkan produktivitas, PT PLN Indonesia Power (PLN IP) memasang fasilitas pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) 2.000 watt peak (Wp) di keramba milik nelayan di Danau Ranu, Desa Ranuklindungan, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur.
PLTS dimanfaatkan untuk mengoperasikan aerator atau alat yang berfungsi menjaga kadar oksigen dalam air guna menunjang pertumbuhan ikan dalam keramba.
Kehadiran listrik dari tenaga surya tersebut menggantikan penggunaan genset berbahan bakar minyak, sehingga lebih ramah lingkungan dan efisien.
Melalui program tersebut, membuktikan bahwa elektrifikasi berbasis energi terbarukan dapat diterapkan hingga ke sektor perikanan skala kecil, yang membawa dampak positif bagi lingkungan dan kehidupan masyarakat secara berkelanjutan.
Dalam keterangannya, Direktur Utama PLN Indonesia Power, Bernadus Sudarmanta menyebutkan, PLN IP Unit Bisnis Pembangkitan (UBP) Grati terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung transisi energi bersih dan pembangunan berkelanjutan. “Inisiatif tersebut menjadi bagian dari strategi elektrifikasi inklusif perusahaan yang menyentuh sektor-sektor produktif masyarakat,” katanya.