Duplikasi Jembatan Manyar Gresik Siap Operasional Desember

SUTAMI – Proyek Duplikasi Jembatan Manyar No 10B  dibangun dengan panjang bentang 80 meter.

Bertujuan untuk meningkatkan kapasitas jalan nasional, memperlancar arus kendaraan menuju dan dari wilayah Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) JIIPE, serta mendukung kelancaran jalur logistik Jalan Lintas Utara (Jalur Pantura) Jawa Timur.

Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jawa Timur–Bali, Javid Hurriyanto menerangkan, Duplikasi Jembatan Manyar dibangun dengan anggaran sebesar Rp27,819 miliar, dengan target penyelesaian pada akhir Desember 2025 sesuai kontrak.

“Target kami sebenarnya pada akhir Desember 2025, tetapi kami percepat agar penyelesaian pekerjaan dapat lebih awal. Untuk progres fisiknya saat ini sudah sekitar 73,608%, dan dalam waktu dekat akan dilakukan pengecoran. Kami menargetkan fungsional pada awal Desember, sehingga Insyaallah pada saat Nataru, jembatan sudah bisa dilalui masyarakat,” ujar Javid.