SUTAMI – Gubernur Kalimantan Timur, Rudy Mas’ud menyampaikan usulan peningkatan akses jalan ke wilayah pedalaman, salah satunya menuju Long Apari di Kabupaten Mahakam Ulu.
Menurut Rudy, akses jalan menuju Long Apari saat ini masih belum memadai, sehingga masyarakat kesulitan memenuhi kebutuhan dasar.
“Karena kemarau dan surutnya muka air sungai, distribusi kebutuhan via lalu lintas sungai terhambat sehingga harga beras bisa mencapai Rp1,2 juta per 25 kilogram. Ini sangat memberatkan masyarakat Long Apari,” ujarnya.
Rudy juga menambahkan bahwa pembangunan jalan perbatasan akan berdampak langsung pada penurunan harga kebutuhan pokok yang selama ini terhambat oleh keterbatasan transportasi.
Menanggapi permintaan Gubernur Provinsi Kalimantan Timur tersebut, Staf Ahli Menteri Bidang Hubungan Antar Lembaga, Triono Junoasmono beserta jajaran Kementerian PU yang turut hadir mendampingi Kunker Reses menyatakan bahwa Kementerian PU akan memperhatikan dan mendukung usulan tersebut.
“Kami akan melakukan kajian dan telaah. Sehingga nanti bisa ditindaklanjuti tentunya dengan memperhatikan alokasi anggaran serta kelengkapan readiness criteria. ” kata Triono.