Pembangunan Listrik Desa Distrik Bonggo Barat Papua

SUTAMI – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia meresmikan pembangunan listrik desa (lisdes) oleh PT PLN (Persero). Jaringan berada di distrik Bonggo Barat, Kabupaten Sarmi, Provinsi Papua.

Di Kabupaten Sarmi sebanyak 4 lokasi telah menyala yaitu; Kampung Berber dilistriki dengan pembangunan jaringan distribusi, yakni Jaringan Tegangan Menengah (JTM) 2,35 kilo meter sirkuit (kms), Jaringan Tegangan Rendah (JTR) 1,44 kms, dan Gardu Distribusi 50 kVA, dengan jumlah pelanggan 19 rumah tangga (RT) dan saat ini statusnya menyala 24 jam.

Kampung Samanente sudah menyala melalui pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) 40 kilowatt peak (kWp) dengan jumlah pelanggan 60 RT. Berikutnya Kampung Konderjan sudah menyala melalui pembangunan PLTS 20 kWp dengan jumlah pelanggan 30 RT dan Kampung Nisro sudah menyala melalui pembangunan PLTS 40 kWp dengan jumlah calon pelanggan 15 RT.

Adapun program elektrifikasi desa diperkirakan membutuhkan anggaran sekitar Rp50 triliun dalam lima tahun ke depan. Anggaran ini mencakup pengembangan jaringan listrik perdesaan, peningkatan jam nyala listrik menjadi 24 jam, serta pelaksanaan program Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL) bagi masyarakat tidak mampu.