SUTAMI – Summarecon dengan Kementerian PKP Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Yayasan Budha Tzu Chi Indonesia melakukan kegiatan pencanangan bedah 500 rumah tak layak huni di Bekasi.
Acara dipusatkan di SDN Harapan Mulya I Kota Bekasi, Jawa Barat. Menteri PKP juga meninjau langsung lokasi renovasi rumah masyarakat dan melakukan pengecatan dinding rumah.
Menurut Menteri PKP, Maruarar Sirait, adanya CSR perusahaan untuk program perumahan dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Selain itu juga menunjukkan bahwa para pengusaha memiliki kepedulian terhadap lingkungan sekitar tempat mereka membuka usahanya.
Beberapa kegiatan CSR yang dilaksanakan yaitu bedah atau renovasi fasilitas umum seperti jembatan, sekolah, rumah yang tidak layak dan lainnya. “Kami target 50 fasilitas umum sampai 2045 dan difokuskan di sekitar wilayah pengembangan Summarecon seperti Bekasi, Bogor, Karawang, Bandung, Kelapa Gading, Serpong, Makassar,” ujarnya.
Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi yang juga hadir mengaku senang para pengusaha bisa menyalurkan CSR nya dengan baik. Dirinya juga berharap program renovasi rumah ini tahun depan bisa bertambah jumlahnya.
“Kalau tahun ini Yayasan Buddha Tzu Chi bisa merenovasi 4.000 rumah, tahun depan semoga jumlahnya bertambah jadi 20.000 rumah sehingga lebih banyak masyarakat yang miliki rumah layak huni,” katanya.